Senin, 12 April 2010

Endeavour Jendelanya angkasa


Biarpun lewat sehari dari jadwal kepulangan karena cuaca buruk, pesawat ulang alik Endeavour tetep bisa mensarat mulus di Kennedy Space Center, Florida, Amerika, belum lama ini. Pesawat yang diwakili lima astronot handal ini sukses melaksanakan misi STS-130, memasang modul baru Node 3 Tranquility dan merakit dek pengamatan berkubah yang baru kali ini diciptain buat angkasa luar di stasiun antariksa internasional (ISS) buat ngebantu pantauan ke bumi.
Misi sukses ini dapat reaksi positif yang gede banget. Baik dari NASA, awak pesawat sampe peneliti. Karena pemasangan Cupola (dek pengamatan angkasa luar berjendela tujuh buah) berfungsi dengan baik, sehingga para peneliti antariksa bisa melihat pemandangan hebat yang terjadi di angkasa. Tranquility merupakan tahap besar paling akhir dalam pembangunan stasiun tersebut. Ruangan ini mudah dilengkapi peralatan olahraga, penunjang kehidupan, dan pastinya ada toilet juga.
Endeavour merupakan pesawat ulang alik pengganti Challanger, yang operasi penerbangannya dimulai pada 1992 lalu. Nama ini diilhami dari kapal pertama abad ke-18 yang dipimpin oleh penjelajah Inggris James Cook. Kay Hire dari mobile, Alabama merupakan satu-satunya astronot cewek yang ikut dalam misi tersebut. Ia bekerja di Kennedy Space Center sejak 1989. Dan pada 1998 ia udah menjadi bagian dari tujuh awak pesawat ulang-alik Columbia dalam misi penerbangan 16 hari.
Dengan keberhasilan ini, para peneliti bisa lebih tau kondisi angkasa luar melalui satelit. Dari sukses kemarin itu, salah satu astronot asal Jepang, udah bisa ngelihat jalur cahaya terang Endeavour waktu masuk atmosfer bumi. Katanya nih, jadi pemandangan yang ajaib. Karena hasilnya jelas banget. Mungkin kalo konstruksi lanjutannya benar-benar selesai, liburan ke antariksa bukan cuma omongan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar